EDOWEO

Segelintir orang menganggap Palestina adalah negara pertama yang mengakui kemerdekaan Indonesia. Padahal Palestina bukan negara pertama yang mengakui kemerdekaan Indonesia. Kenapa gua bilang kaya gitu? Ya pake logika aja, Palestina mendeklarasikan kemerdekaan pada tahun 1988, bagaimana mungkin Palestina yang baru merdeka pada 1988 diklaim sebagai negara yang pertama kali mengakui kedaulatan Indonesia yang sudah merdeka sejak tahun 1945? Mesir lah yang patut kita akui sebagai negara pertama yang mengakui kemerdekaan Indonesia. Setahun setelah Indonesia merdeka, 22 Maret 1946 pemerintah Mesir mengakui bahwa Indonesia adalah negara yang merdeka dan berdaulat. Mesir sendiri merdeka tahun berapa? 1922. Nah jadi, Mesir sudah menjadi sebuah negara yang sah sebelum mengakui kemerdekaan negara kita. Oh iya, Mesir jugalah yang mendesak negara-negara di Timur Tengah untuk segera mengakui kemerdekaan Indonesia. Kembali ke Palestina, rumor bahwa negara ini menjadi negara pertama yang mengakui ke

Inilah 4 Fakta Rumah Sakit Indonesia di Gaza, Bukti Kita Tidak Diam dalam Membela Palestina. Sejak konflik Gaza berkecamuk, Indonesia tak pernah diam dalam memperjuangkan kemerdekaan Palestina. Buktinya setiap sidang yang dibahas oleh PBB, Indonesia tidak pernah berhenti menyuarakan kemerdekaan mereka. Tidak hanya itu, bahkan tiap tahun bantuan untuk warga di Gaza pun tak pernah berhenti. Namun bantuan Indonesia yang paling membantu dan tidak bisa dilupakan oleh warga Palestina adalah sebuah rumah sakit megah di sana. Ya, bangunan yang diberi nama RSI ( Rumah sakit Indonesia) itu ternyata jadi tempat berobat utama masyarakat Gaza bagian Utara. Tidak hanya itu, banyak prestasi lain yang bikin bangga soal, lalu apa saja itu? Bukti kalau Indonesia tidak hanya berpangku tangan dengan nasib Palestina Siapa sangka di tengah konflik yang sedang melanda daerah perbatasan itu, berdiri sebuah rumah sakit besar dengan nama Indonesia. Bukan tanpa sebab pemberian nama Indonesia di sana, pas

Konflik antara Israel dan Palestina terus memanas minggu lalu. Aksi balas membalas serangan terus terjadi hingga korban jiwa terus berjatuhan dan berakhir dengan kesepakatan untuk gencatan senjata antara kedua negara. Di tengah panasnya konflik antar dua negara tersebut, ternyata ada fakta soal negara Palestina. Tercatat bahwa Palestina tidak memiliki tentara resmi seperti angkatan udara, laut maupun udara. Meskipun Palestina tidak memiliki armada tentara, mereka telah memiliki Pasukan Keamanan Nasional Palestina yaitu Otoritas Nasional Palestina atau Palestine Nation Authority (PNA). Pasukan PNA telah mencakup dari sebuah bidang kecuali Paspampres, Keamanan Dalam Negeri dan Intelijen. Dilansir dari situs Welcome to Palestine, sejak Kesepakatan Oslo tahun 1993 berlaku, pasukan ini beroperasi di wilayah yang dikendalikan oleh PNA. Hingga pada tahun 2003, organisasi-organisasi ini bergaung menjadi Badan Keamanan Palestina yang bertanggung jawab terhadap penegakan hukum secara umum di P

Yang pertama kali memberi nama Palestina adalah bangsa Romawi. Pada tahun 130 bangsa Romawi merubah nama daerah ini dari “Yudea” menjadi “Filistia” atau “Palistine”. Perubahan ini punya maksud untuk mencegah pemberontakan oleh kaum Yahudi. Palestina pernah bergonta-ganti nama. Nama-nama yang pernah menjadi nama Palestina adalah Palestina Syiria, Levant Selatan, Syiria Selatan, Zion, Kerajaan Yerusalem, Kerajaan Israel, Xoele-Xyiria, Yudea, Provinsi Iudaea, Tanah Suci, Syiria Agung, Tanah Israel, dan Kanaan. Dalam tulisan hieroglip di Mesir, Palestina pernah dinamakan “Peleset”. Palestina dulu pernah dikuasai oleh Bizantium, Romawi, Yunani Kuno, Persia, Babilonia, Assiria, Israel, Kanaan, Mesir Kuno, Ottoman, Mongol, Mamluk, Ayyubid, Tentara Perang Salib, Dinasti Fatimiyah, Dinasti Abbasiyah, Dinasti Umayah, Arab Rashidun, Palestina modern, Israel modern, dan bangsa Inggris. Palestina adalah satu tempat di dunia yang pertama kali dihuni oleh manusia. Kota Kanaan di Pales