EDOWEO

Pada tahun 1950an, seorang profesor bernama Curt Richter melakukan eksperimen mengerikan dengan tikus untuk mengetahui seberapa lama mereka bisa bertahan didalam air. Richter mengambil selusin tikus dan menaruh mereka dalam ember berisi air dan menyaksikan saat mereka mati tenggelam, ember itu sangat besar sehingga tikus tidak bisa lompat dan lari. Secara umum, tikus akan bertahan selama 15 menit sebelum mereka tenggelam. Lantas Richter melakukan eksperimen kembali, hanya saja sebelum tikusnya kelelahan para peneliti akan mengambil dan mengeringkan para tikus, setelah itu para tikus akan diberikan waktu istirahat sebelum dilemparkan kembali kedalam ember. Berapa lama tikusnya mampu bertahan hidup? 60 jam (angka rata rata) Ini tidak salah, tikusnya mampu berenang selama 60 jam, hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa dengan menyelamatkan mereka sebelum tenggelam meningkatkan kekuatan atau waktu berenang mereka sebanyak 240 kali lebih lama saat diletakkan kembali kedalam ember.

Terlihat Jorok, Ternyata Ini Alasan Mengapa Kumbang Kotoran Mengumpulkan Kotoran Hewan Lain Siapa di antara teman-teman yang pernah melihat kumbang kotoran? Dalam bahasa Inggris, kumbang kotoran dikenal dengan nama dung bettle. Kumbang kotoran juga disebut kumbang tinja, teman-teman. Kumbang kotoran punya nama itu karena ia suka membawa kotoran ke mana-mana. Tahukah kamu? Kotoran yang dibawa oleh kumbang kotoran itu adalah kotoran dari hewan lain, Meskipun kelihatannya jorok, ternyata kotoran yang dibawa kumbang kotoran itu punya banyak manfaat untuknya. Untuk apa saja kotoran yang dibawa kumbang kotoran itu, ya? Yuk, simak penjelasannya! Kebiasaan Kumbang Kotoran Membawa Kotoran. Kebiasaan kumbang kotoran membawa kotoran membuatnya menjadi salah satu hewan terkuat di dunia, teman-teman. Ini karena kumbang kotoran mampu mendorong beban 1.141 kali lebih berat dari berat tubuhnya. Bahkan, ia melindungi kotoran yang dibawanya dan bisa menahan kotoran itu saat adakumbang kotoran lain ya

Zat warna merah yang terdapat dalam darah dan daging adalah mioglobin dan hemoglobin. Perbedaan kadar miglobin dalam darah dapat terlihat dari warna merah darah. Mioglobin hampir tidak ada pada serangga sehingga terlihat tidak ada zat warna merah dalam serangga. Miglobin dan hemoglobin juga berperang sebagai aseptor untuk mengikat oksigen untuk proses pembakaran dalam sel. Susunan mioglobin terdiri dari protein globular dengan berat molekul 16,8 kDa yang tersusun darib153 asam amino. Bagian dalam hemiglobin yang berfungsi untuk pembentukan warna adalah porifirin. Porifirin sendiri tersusun dari atom besi (Fe) sebagai atom pusat yang membentuk kompleks dengan 4 atom Nitrogen. Warna daging ditentukan oleh sifat kimia mioglobin, tingkat oksidasi Fe pada heme dan keadaan protein globin. Warna daging segar bersifat dinamis yang ditentukan oleh kondisi daging dan rasio antara mioglobin (Mb), Metmioglobin (MMb + ), dan Okimioglobin (MbO 2 ). Ketika mioglobin teroksidasi, atom Fe berubah da