Posts

Protein dan Asam Amino

Image
Protein merupakan makromolekur yang tersusun berbagai jenis asam amino yang mempunyai berat molekul, muatan dan sifat polaritas yang berbeda-beda namun terikat dalam ikatan peptida. Sifat fungsional protein adalah kelarutan, kemampuan pengemulsian, pembentukan buih, pembentukan gel, mengikat air, mengkitat flavor. Protein yang terikat dengan logam disebut metaloprotein, protein yang terikat dengan karbohidrat disebut glikoprotein, protein yang terikat dengan lemak disebut lipoprotein. Protein dalam enzim adalah jenis protein globular, protein dalam serta adalah fibrous protein contohnya dalam tropomiosin, kolagen, keratin, dan elastin. Berbagai jenis makanan yang mengandung protein seperti susu, terigu, jagung, kedelai, kacang tanah, ikan, telur, dan daging. Asam Amino Semua protein tersusun atas 20 asam amino primer walaupun tidak lengkap. Asam amino merupakan unit penyusun dasar protein yang terdiri dari atom C yang terikat secara kovalen dengan atom Hidrogen, sebuah gugus amino,

Zat Kimia Inilah Mempengaruhi Bauh Pada Petai

Image
Anda tentu sudah tidak asing dengan petai. Makanan khas yang kerap dikonsumsi sebagian masyarakat Indonesia ini begitu terkenal dengan rasa dan aromanya yang khas. Tak hanya itu, petai ternyata juga memiliki manfaat bagi kesehatan. Tidak hanya di Indonesia, petai juga umum ditemukan di beberapa negara Asia Tenggara lainnya, seperti Malaysia, Thailand, dan Filipina. Di beberapa negara tersebut, sayuran dengan nama latin Parkia speciosa ini juga digunakan sebagai obat herbal tradisional karena diyakini bisa mengatasi berbagai penyakit. Protein. Karbohidrat. Serat. Lemak. Mineral, seperti kalsium, mangan, kalium, zat besi, fosfor, zinc, magnesium, dan tembaga. Beberapa jenis vitamin, termasuk vitamin C, vitamin B1, dan vitamin E. Selain nutrisi tersebut, petai juga kaya akan antioksidan, seperti polifenol, flavonoid, tanin, dan superoxide dismutase (SOD). Penyebab biji petai bau adalah kandungan asam asam-asam amino yang didominasi oleh asam amino yang menga

Zat Kimia Pada Kulit Terung Sebagai Antioksidan

Image
Terung adalah tumbuhan penghasil buah yang dijadikan sayur-sayuran. Asalnya adalah India dan Sri Lanka. Untuk proses pengolahan menjadi sayur biasanya kulit terung tidak digunakan untuk konsumsi, sehingga kulit terung menjadi limbah organik. Padahal ada zat kimia yang tergandung dalam kulit terung sangat bermanfaat untuk kesehatan tubuh sebagai antioksidan. Zat warna ungu terdapat kulit terung adalah antosianin jenis Nasunin. Dengan menggunakan pendekatan teknologi zat antosianin tersebut diekstrat dari kulit terung untuk dikomersialisasi di dunia kesehatan. Nasunin merupakan senyawa antioksidan yang ditemukan pada kulit terong. Kandungan nasunin dalam terong memiliki kemampuan antiangiogenic yang merangsang pertumbuhan baru pembuluh darah dan suplai darah yang baik bagi kanker. Sel-sel kanker dapat memperoleh kemampuan angiogenesis, yang berarti mereka dapat mengembangkan untuk meningkatkan suplai darah, yang dapat menyebabkan massa kanker atau tumor untuk tumbuh lebih cepat. N

Zat Kimia Yang Mempengaruhi Aroma Pada Durian

Image
Ciri utama durian yang paling menonjol adalah aromanya. Rasa dan aroma durian tergantung pada waktu pemanenan buah. Buah durian yang dipanen 75 - 106 hari setelah pembuahan menghasilkan daging buah durian dengan mutu yang kurang baik pada saat matang, sedangkan buah yang dipanen 113 - 127 hari setelah pembuahan daging buah mempunyai mutu (rasa dan aroma) yang baik pada saat matang. Para peneliti dari National Cancer Center (NCC) dan Duke-NUS Medical School di Singapura membandingkan DNA durian dengan tanaman lain yang memiliki bau yang tidak biasa, seperti kakao. Peneliti menemukan jika senyawa sulfur volatil atau VSC pada durian lebih banyak dibandingkan dengan buah lain. Senyawa sulfur volatil merupakan senyawa bau yang dihasilkan oleh gen bernama metionin gamma lyases. Menurut Mosser et al. (1980) senyawa flavor utama pada daging buah durian adalah hidrogen sulfida, etil hidrodisulfida, dan beberapa dialkilpolisulfida, terutama (C 2 H 5 )2Sn, dimana n = 2 atau 3. Etil aseta

Zat Kimia Pada Kunyit dan Manfaat Bagi Manusia

Image
Kandungan zat-zat kimia yang terdapat dalam rimpang kunyit adalah sebagai berikut : zat warna kurkuminoid yang merupakan suatu senyawa diarilheptanoid 3-4% yang terdiri dari Curcumin, dihidrokurkumin, desmetoksikurkumin dan bisdesmetoksikurkumin. Minyak atsiri 2-5% yang terdiri dari seskuiterpen dan turunan fenilpropana turmeron (aril-turmeron, alpha turmeron dan beta turmeron), kurlon kurkumol, atlanton, bisabolen, seskuifellandren, zingiberin, aril kurkumen, humulen. Arabinosa, fruktosa, glukosa, pati, tanin dan dammar Mineral yaitu magnesium besi, mangan, kalsium, natrium, kalium, timbal, seng, kobalt, aluminium dan bismuth (Sudarsono et.al, 1996). Kunyit memiliki senyawa kimia bernama kurkumin. Kurkumin (bahasa Inggris: diferuloylmethane adalah senyawa aktif yang ditemukan pada kunyit, berupa polifenol dengan rumus kimia C 21 H 20 O 6 . Kurkumin memiliki dua bentuk tautomer: keton dan enol. Struktur keton lebih dominan dalam bentuk padat, sedangkan struktur enol ditemukan dala

Fakta Kimia Peran Asam Askorbat (Vitamin C) Untuk Manusia

Image
Vitamin C adalah antioxidan terbaik yang berperan untuk meningkatkan kekebalan tubuh. Vitamin C biasa kita temukan dalam sayuran dan buah seperti jeruk, brokoli dan tomat. Vitamin ini juga dikenal dengan nama kimia dari bentuk utamanya yaitu asam askorbat. Asam askorbat adalah salah satu senyawa kimia yang disebut vitamin C, selain asam dehidroaskorbat. Ia berbentuk bubuk kristal kuning keputihan yang larut dalam air dan memiliki sifat-sifat antioksidan. Nama askorbat berasal dari akar kata a- (tanpa) dan scorbutus (skurvi), penyakit yang disebabkan oleh defisiensi vitamin C. Pada tahun 1937, hadiah Nobel dalam bidang kimia diberikan kepada Walter Haworth atas hasil kerjanya dalam menentukan struktur kimia asam askorbat. Pada saat penemuannya pada tahun 1920-an, ia disebut sebagai asam heksuronat oleh beberapa peneliti. Vitamin C termasuk golongan vitamin antioksidan yang mampu menangkal berbagai radikal bebas ekstraselular. Beberapa karakteristiknya antara lain sangat mudah teroks

Zat Kimia Pada Getah Pepaya Yang Menyebabkan Iritasi Kulit

Image
Pepaya merupakan sayuran yang sangat familiar disemua kalangan, karena mudah didapat dan mudah diolah. Hampir semua bagian dari pohon pepaya digunakan untuk konsumsi kecuali batang dan akar yang digunakan untuk pakan ternak. Keunikan dari sayur pepaya adalah jika diolah menjadi sayur terasa sedikit pahit yang menjadi ciri khas dari pepaya itu sendiri. Ternyata pepaya tidak hanya rasa pahit karena mengandung zat papain tetapi juga ada getah. Getah pepaya merupakan cairan berwaran putih yang keluar dari permukaan pohon pepaya apabila dilukai. Getah pepaya yang sangat banyak terdapat pada tangkai buah, tangkai bunga dan tangkai daun. Ketika ketiga bagian itu dipetik dari batangnya getah akan keluar dari permukaan tersebut dengan cukup banyak. Getah pepaya jika mengenenai kulit, membuat kulit terasa gatal dan iritasi. Untuk hindari getah pepaya dan bila tidak sengaja terkena kulit segerah bilas dengan air bersih. Pasti semua akan bertanya, dan ingin mengetahui terkait dengan kandun